Elemen Identitas Merek/Pemakaian Latar
From Joomla! Documentation
< Joomla:Brand Identity Elements
Ini adalah seri artikel panduan dasar untuk pemakaian elemen grafis identitas Joomla! yang benar, untuk menciptakan bahan-bahan komunikasi yang berkualitas tinggi, menarik perhatian secara visual.
Mulailah dengan Pendahuluan, dan navigasikan artikel-artikel di dalam seri ini dengan tombol navigasi yang ada di bawah atau di dalam kotak kanan (Artikel di dalam seri ini).
Hubungan (ukuran, posisi, warna, dll) elemen identitas merek jangan pernah diubah dalam cara-cara apa pun.
Teken berwarna: warna latar
Teken Joomla! dapat direproduksi dalam empat warna latar yang direkomendasikan. Pilihlah warna latar yang sesuai dengan warna merek atau brand anda.
Teken warna tunggal: warna latar
Kami memiliki satu set warna utama yang bisa jadi panduan untuk anda. Kreatiflah! Pilihlah warna latar yang sesuai dengan warna merek dan materi komunikasi anda.
Pemakaian teken pada gambar latar
Apabila menggunakan gambar sebagai latar, selalu pastikan bahwa teken ini berada di tempat yang jelas terlihat dan selalu dapat dikenali serta visibel.
- Memilih gambar: Pastikan memilih gambar yang tidak terlalu heboh dan tidak kontras.
- Warna: Pilih gambar dengan warna-warna yang hangat dan terang. Tidak bergradasi. Gambar latar bisa saja tajam atau buram.
- Gaya: Gayanya harus ramah, menginspirasi, percaya diri, rendah hati, dan profesional, namun nyaman.
- Menempatkan logo pada gambar latar: Tempatkan logo di area yang jelas terlihat. Pilih versi logo yang cocok dengan warna latar.
- Mengatasi latar yang heboh: Mungkin anda memiliki gambar yang indah tetapi tidak memiliki tempat yang ideal untuk teken Joomla. Gunakan warna latar yang berwarna-warni atau transparan yang membuat teken jadi jelas terlihat.
- Tipografi: Hanya pakai tipografi yang direkomendasikan untuk semua materi komunikasi. Posisikan teks agar jelas terlihat dan seimbang dengan gambar.
Pemakaian warna latar yang salah
Berikut adalah beberapa contoh latar yang salah untuk teken:
- Jangan gunakan teken pada warna latar yang menjadikan teken itu, atau sebagiannya, sulit dilihat atau dibaca.
- Jangan gunakan teken pada gambar foto yang heboh atau latar berpola.
- Jangan menambah outline, garis, sinar atau bayangan ke teken untuk meningkatkan visibalitasnya pada latar yang tidak disetujui.
